JEMBER – Dalam upaya mendukung perluasan areal tanam, Sertu Rudi Hartono Babinsa Pronggondani Kecamatan Sumberjambe Kabupaten Jember, bersama pemilik lahan Hatip di Dusun Kedibil melaksnakan pengolahan lahan kering menjadi lahan basah, dengan pengairan irigasi memafaatkan air sumber dialirkan dengan pipa.
Pada Senin 21/10/2024 melaksanakan kegiatan pembajakan lahan dengan alat mesin pertanian, lahan seluas 1 hektar tersebut, untuk selanjutnya akan ditanami padi jenis legowo, lahan tersebut awalnya merupakan lahan kering, namun karena tidak jaur ada akses sumber air gunung, sehingga dapat dilakukan pengairan dengan pola pipanisasi.
Bersama Petugas Pertanian Lapangan (PPL), Sertu Rudi Hartono memotivasi Pak Hatip agar menanmi lahannya dengan tanaman padi, danternyata disetujui setelah mendapatkan jaminan pengairan irigasi yang memadai dibantu oleh Babinsa dan PPL, air irigasi memang menjadi kendala rata-rata petani.
Baca juga:
Pertanian Organik, Pertanian Masa Depan
|
Danramil 0824/05 Sumberjambe Kapten Inf Agus Suhartoyo dalam wawancaranya membenarkan adanya upaya perluasan areal tanam tersebut, hal ini dalam mendukung program penguatan produksi pangan menuju kedaulatan pangan nasional.
Babinsa jajaran saya perintahkan untuk melakukan pendekatan terus menerus kepada petani, untuk memaksimalkan perluasan areal tanam, dengan meningkatkan masa tanam, percepatan tanam dan membuka areal baru tanam atau dikenal dengan perluasan tanam. Tegas Danramil 0824/05 Sumberjambe tersebut.
Dandim 0824/Jember Letkol Arm Indra Andriansyah sangat mengapresiasi eksistensi jajaran yang secra masif terus melakukan upaya perluasan areal tanam tersebut, hal ini tentunya sebagai bagian dari implementasi kerjasama antara Kementrian Pertanian RI dengan Panglima TNI, dalam upaya percepatan mengantisipasi krisis pangan akibat perubahan iklim dampak el nino berkepanjangan. Tegasnya. (Siswandi)